Setting DHCP Server di Mikrotik (Routerboard RB941)

-

Setting DHCP Server di MikroTik


Kita akan mengkonfigurasi sesuai topologi di atas

Sebelum memulai konfigurasi, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi :
1. Install aplikasi winbox, jika belum punya bisa kalian download disini
2. Routerboard harus sudah diinstall  Mikrotik router os, jika belum diinstall bisa dilihat disini
3. 2 kabel cross dan straight (1 ke modem dan 1 lagi untuk ke pc)
4. Kabel usb untuk power routerboard


Jika sudah siap mari kita mulai tutorialnya.

1. Login ke winbox kalian
2. Ganti nama interfaces agar memudahkan saat melakukan konfigurasi
a) Masuk ke tab interfaces
 
b) Klik 2 kali di interfaces yang ingin diganti namanya (misal ether1)
 
c) Ganti namanya lalu apply dan oke


3. Masukkan ip sesuai topologi
a) Klik di tab ip > address
 
b) Klik + lalu masukkan ip dan pilih interfacesnya
 
c) Tambahkan ip untuk semua interfaces


4. Masukkan ip dns
a) Klik di tab ip > dns
 
b) Masukkan ip dnsnya lalu centang allow remote request
 
c) Apply dan oke

5. Setting firewall NAT agar client dapat koneksi internet
a) Klik di tab ip > firewall > di bagian tab nat klik +


 b) Dengan settingan chain : srcnat, out.interface : ether1 (sumber internet)
c) Lalu di tab action ganti action ke masquerade
 
d) Apply dan oke

6. Kemudian kita static routing agar router terkoneksi dengan internet
a) Masuk ke tab ip > routes
 
b) Klik + dan masukkan gateway sesuai topologi
 
c) Apply dan oke
d) Lalu klik di tab new terminal dan ping ke www.google.com untuk memastikan router mendapatkan koneksi internet
 


7. Kemudian kita setting DHCP Server agar client mendapat ip
a) Klik di tab ip > dhcp server > lalu klik dhcp setup, pilih interfaces yang ingin dijadikan dhcp server
 
b) Pastikan ip network benar
 
c) Pastikan juga ip gateway benar
 
d) Pilih ip range (disini saya tidak menyewakan ip 200.100.1.11)
 
e) Pastikan dns server sudah sesuai dengan yang kita isi tadi
 
f) Lalu setting lease time atau jangka waktu (urutannya adalah jam:menit:detik)
 
g) Klik next dan lakukan untuk ether3 juga

8. Setelah itu kita tes di client
a) Pastikan client sudah mendapat ip (disini saya mendapat ip 200.100.1.10 karena saya mengetes di ether2)
 

b) Lalu tes untuk internet
 

9. Tambahan
a) Untuk melihat ip range yang kita sewakan, bisa dilihat di ip pool
Ip > ip pool
b) Sebaiknya atur password untuk router agar router lebih aman
System > password > old password biarkan kosong, tambahkan password baru di new password dan confirm
 
c) Untuk melihat siapa saja yang connect, bisa dilihat di leases
Ip > dhcp server > klik tab leases
 


Sekian tutorial dari saya. Atau kalian bisa melihat versi videonya disini

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kekurangan dan Kelebihan Jenis-Jenis Antenna

-
1. Jenis Antena     a) Jenis Antena Omni         Antenna jenis directional-Omni memancar kearah luar dengan arah horizontal yang sama secara kasar. Misalkan sebuah donat yang diletakkan dipusat batang Omni. Seperti itulah pola pancaran signal Omni mengarah kesegala arah seperti pola donat. Omni sangat bagus untuk mengcover area yang luas dengan asumsi anda tidak tahu dari mana arah client wireless berasal. Kelemahannya yang jelas dia menerima noise dari segala arah juga, jadi umumnya tidak seefektif seperti jenis yang lebih mengarah. Wireless antenna kecil standard dikemas pada kebanyakan wireless router / wireless AP seperti pada DIR-855 D-Link wireless router. Jenis antenna wireless biasanya di kemas secara vertical, akan tetapi beberapa jenis wireless router mengemasnya secara internal dan tidak nampak kesan vertical dengan teknologi yang mereka miliki seperti pada WRT610N Wireless router. Gain antenna wireless Omni mengarah horizontal dan berkurang k...
Baca selengkapnya

NETINSTALL

-
Apa itu Netinstall ? Netinstal adalah program yang memungkinkan untuk menginstal Mikrotik RouterOS ke PC maupun Routerboard melalui jaringan Ethernet. Netinstal juga digunakan untuk menginstal ulang RouterOS dalam kasus dimana jika instalasi sebelumnya gagal, rusak atau password akses hilang. Langkah-langkah instalasi Netinstall : 1. Download program netinstall dan module yang dibutuhkan 2. Hubungkan router dengan komputer via cross utp cable atau via switch 3. Hubungkan juga router dengan komputer via console cable 4. Jalankan program netinstal, dan hidupkan service 5. Pilih boot via ethernet .... restart 6. Pilih Router 7. Pilih module yang akan diinstal 8. Start install 9. Kembalikan boot ke IDE drive RouterOs juga dapat di upgrade ataupun di downgrade. Fungsi downgrade adalah jika sistem tidak support atau tidak berjalan dengan semestinya.
Baca selengkapnya

INSTALASI MIKROTIK

-
Gambar
Media Instalasi Mikrotik RouterOS : -USB Flash Disk (komputer harus bisa booting dari USB) Tahap Instalasi : 1. Download ISO file (mikrotik-***.iso) dan buatlah CD bootable dengan file tersebut. 2. Gunakan CD yang telah dibuat untuk melakukan booting pada komputer. 3.  Pilihlah module yang ingin di instal 4. Warning: all data on the disk will be erased!     Continue? [y/n]     Pilih Yes     Do you want to keep old configuration? [y/n]:     Yes/No     Creating partition...     Formatting disk...     Software installed.     Press ENTER to reboot 5. Login User = admin dan password = [kosong] Perlu diketahui seperti gambar diatas bahwa license hanya aktif  selama 1 hari atau 24 jam.  *License level 0  *Demo time    15:39:27 jam  *Copy license key  *tekan tombol Paste key.
Baca selengkapnya